Sunday, December 14, 2014

Best Automaton in the World!

Unbreakable Machine Doll Review

Anime Review : Unbreakable Machine Doll (12 Episode)

Best Automaton in the World!


Best Automaton in the World!Machine Doll wa Kizutsukanai (2013). Anime romance yang cukup keren juga sebenarnya kalau karakter utamanya itu dibuat lebih 'badass' lagi. Awalnya gua sempat berfikir kalau Anime ini merupakan adaptasi dari ceritas Pinokio yang merupakan cerita soal boneka juga. Awalnya gua nggak ngerti apa-apa soal Anime ini, kemudian jadi keren ketika Raishin dan Yaya mendemonstrasikan badassnessnya. Tapi yah, sayang disayang sayang sekali kemampuan badass mereka menghilang begitu saja seiring episode berjalan. Well, overall score dari Intion untuk Machine Doll wa Kizutsukanai, 3.5/4 Thumbs. Badassness yang terus menurun mengurangi score untuk Anime ini. Review lebih lanjut di Character Review.







Character Review

Best Automaton in the World!Raishin Akabane, karakter laki-laki utama, awalnya sih ya badass. Gayanya keren, baju udah OK, rambut udah keren, sayangnya dia ya terlalu baik. Hal yang terpikir di otak gua ketika liat Raishin, yaitu Kirigaya Kazuto. Yap, gaya rambutnya mirip, dan badassnya juga mirip, dan sifatnya juga. Bedanya, Kirito itu badass, kuat, monster sekuat apa dilawan, dan nggak kalah! Iya kalah lawan GM. Sorry, tapi bukan SAO yang kita review di sini, kita bahas Machine Doll wa Kizutsukanai. Raishin ya sama baiknya kaya Kirito, suka membantu sejumlah cewek yang ujung-ujungnya jadi nempel sama dia. Sayangnya dia terlalu lemah. Awalnya iya keren, menyelamatkan penumpang kereta api, nantang Charlotte, menyelesaikan misteri Cannibal Candy.Tapi setelah melawan Felix (bukan Felix Killing God), dia jadi lembek banget. Yaa secara logika sih jelas dia lemah banget, dia sakit, disuruh istirahat, nggak pernah mau istirahat, maunya nolongin cewek aja. Anyway, score untuk Raishin Akabane : A.

Best Automaton in the World!Yaya, yang Raishin taunya dia ini adalah automaton. Sementara semua orang di sekelilingnya itu seolah tau kalo Yaya ini Machine Doll paling perfect. Ya gua suka sama Yaya, karena kawaii. Kelakuannya aneh-aneh, tapi tetap cantik dan lucu. Mungkin dia bisa jadi waifu ke-8 gua. Yaya ini kuat, katanya. Tapi karena Raishin yang lemah, akhirnya ya Yayanya juga jadi lemah, gimana nggak? Pupeteernya aja sakit-sakitan. Hadeh, nggak habis pikir. Mengecewakan sih, paling nggak ya kalau mau dibuat Raishin itu nolong banyak cewek, ya buatlah Raishin sembuhnya cepat, biar Yayanya juga jadi keren, kemampuannya keluar semua, badassnessnya nggak menurun. Yah, score untuk Yaya : A.
Best Automaton in the World!





Charlotte Belew & Sigmund, Charl banned dollnya, Sigmund ini dianggap kuat di sekolahan itu. Well, ya memang dia itu kuat, tapi masih tetap bisa dikalahkan Raishin dan Yaya. Sigmund itu banned doll, bisa menggunakan magic tanpa pupeteernya. Sigmund ini teman yang baik untuk Yaya, dan juga teman yang sangat baik untuk Charlotte mengingat dia banyak mengalami kesulitan di masa lalunya. Nggak terlalu banyak yang bisa gua bicarakan mengenai Charlotte, secara gua lebih setuju Raishin x Yaya daripada Raishin x Charlotte, kalo nggak mau, ya Yaya buat gua aja. Score untuk Charlotte Belew : B.

Best Automaton in the World!
Frey & Loki, Frey, kurang menarik, mungkin dia ini semacam kuudere, dandere, atau sebangsanya. Tapi jujur aja, keberadaan Frey ini sebenarnya mengganggu kehidupannya Raishin sih. Ya gimana? Seharusnya Frey itu jadi lawannya Raishin, Raishinnya menang, dan melanjutkan festival. Hal yang pengen gua lihat tuh ya bagaimana Raishin mmerangkak dari urutan 100 ke 1 di festival itu. Tapi alih-alih ikut festival, dia malah ngurusin yang lain. Untuk Loki, dia ini yang mengobati luka yang diciptakan oleh Frey. Yap, dia membuat ceritanya jadi ada joke-joke singkatnya, dan dia membantu Raishin ketika badassnessnya Raishin itu habis. Score untuk Frey & Loki : B-.

Best Automaton in the World!Henriette Belew, tokoh ini masuk ke dalam Anime dan membawa masalah. Bikin Charlotte jadi disuruh-suruh, bikin Raishin yang lagi dalam masa recovery jadi kerepotan lagi ngurusin dia sama Charlotte. Hadeh, ngerepotin aja. Wujudnya identik sekali dengan kakaknya, Charlotte, tapi kemampuannya jauh berbeda. Henriette nggak punya kemampuan apapun. Well, score Intion untuk Henriette Belew : B.
Best Automaton in the World!











Sin
, machine doll yang KATANYA, cacat, buruk. Tapi kenapa Yaya, Loki, Frey, Charlotte, nggak ada yang bisa ngalahin?? Padahal di episode terakhir itu besar harapan gua untuk Yaya menang lawan machine doll gila itu. Tapi Raishin terlalu sakit untuk beraksi badass seperti episode 2. Kalau saja dia ini baik pasti keren. Score untuk Sin ; B.


No comments:

Post a Comment