Komentar Dead Space 2
Dead Space 2 commentary
Baru selesai main Dead Space 2, benar-benar game yang super bikin tegang. Dead Space 2 (2011) ber genre Horror-Action-ThirdpsRPG, dapet jempol dari Intion sebanyak 2/4 Jempol.
Super sekali, sebenarnya ini juga pertama kalinya main game dengan genre HORROR. Dan tegangannya memang kerasa. Dead Space 2, dari gameplay, asik, tidak diragukan lagi, ketika bisa pakai bermacam-macam senjata, apalagi senjata-senjatanya model "futuristic" jadi terlihat lebih keren dari pistol-pistol biasa. Ditambah armor-armor yang Badass, jadi makin keren lah game ini.
Advance suit |
Sentuhan horror nya OK, nggak bisa dibilang jelek, tapi mungkin belum maksimal untuk kategori horror, karena memang masih banyak game horror yang lebih menyeramkan dari Dead Space. 15 chapter, durasi per chapter nya lumayan panjang, apalagi kalo mainnya nggak YOLO.
Buat yang belum pernah main, dan mau mencoba, satu hal, JANGAN PERNAH TERTIPU DENGAN CHAPTER 1!! Kenapa? karena chapter 1-7 mungkin memang masih sangat sangat sangat gampang, mungkin sampai-sampai nggak perlu menggunakan 1 health kit pun. Tapi selepas itu, tingkat kesulitannya seperti menaik drastis, banyak musuh-musuh yang luar biasa sulit untuk dilawan, jadi jangan lengah di awal-awal juga.
Mainkan dengan strategi, ada beberapa senjata yang bisa dipakai dalam game, yaitu Plasma Cutter, Line gun, Pulse Rifle, Contact Beam, Seeker Rifle, Javelin, Ripper, Flamethrower, Force gun, dan Detonator.
Plasma Cutter, ini rasanya seperti senjata terbaik dalam game, apalagi kalau sudah di upgrade sampai ujung. Damage yang dikasihnya lumayan, mungkin mid-high, tapi ketimbang Pulse Rifle, ini masih lebih bagus untuk lawan 1 vs 1. Pulse Rifle, ini untuk 1 vs Infinity, seperti tuyul-tuyul kecil yang kalau dateng nggak pernah sendiri, tapi bawa temen 1 sekolahnya, cocok dilawan dengan Pulsa Rifle, tembakkannya cepat, capacity juga besar. Seeker Rifle, cocok juga untuk 1 vs 1, tapi respond lebih lambat dari Plasma Cutter, damage yang diberikan luar biasa tinggi. Line Gun, cocok juga sih untuk 1 vs Infinty, TAPI, reload nya lama, capacity kecil, dan tembakannya juga sulit untuk digunakan efektif, tapi special feature nya bagus. Contact Beam, ini lumayan untuk menghemat stasis, special feature nya kita bisa men stasis musuh disekitar, cocok untuk keroyokan.
Itu tadi senjata yang menurut Intion paling bagus untuk Dead Space 2, (sebenernya yang lainnya belum dicoba). Back to dificulty, game ini rasanya sulit tanpa cheat, trainer, atau yang lainnya. Tapi 1 hal kunci Dead Space 2, MONEY IS EVERYTHING. Kalau di RE series kita nggak bisa beli ammo, di Dead Space, ammo dijual di store dengan harga relatif terjangkau!! Ini memudahkan gameplay, tapi diimbangi juga dengan musuh-musuh yang tiap chapter nya makin sulit dihadapi.
Overall, Dead Space 2 ini bagus kok, dan kenapa Intion lompat ke Dead Space 2? Karena persoalan graphic, siapa yang mau main game dengan graphic standar Gameboy Colour ketika dia bisa main game dengan graphic PS4? Dan mungkin Intion akan membahas tentang Dead Space 3 di seri selanjutnya.
Untuk yang tertarik mencoba, SR Dead Space 2 > DS2